'Kalau Tidak Punya Uang Banyak Jangan Beli Daihatsu Copen'

Jakarta -

Daihatsu Copen jika dijual di Indonesia akan dijual dengan harga Rp 350 juta. Hal itu dikarenakan pajak untuk mobil CBU sangat mahal. Menurut Daihatsu, Copen ini bukan mobil sembarangan dan tidak seperti mobil kebanyakan lainnya.

"Ini bukan kita targetkan sebagai volume maker. Mobil ini untuk yang hobi, yang punya duit banyak kalau tidak punya duit jangan beli mobil yang beli seperti ini (Copen)," ungkap Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra di booth Daihatsu hall D JIExpo, Kemayoran, Jakarta Utara.


Daihatsu Copen ini merupakan perwujudan dari concept D-R yang diperkenalkan di IIMS 2012 lalu.


"Ini mobil hobi, saya bicara apa adanya, ini hanya mobil 2 pintu yang memiliki gaya berkendara berbeda. Orang yang punya fashion pada mobil pasti mau ini (Copen)," tuntas Amel.


Copen memang mobil unik, mobil mengadopsi struktur rangka baru yang disebut struktur D-Frame untuk mencapai stabilitas kemudi dan kenyamanan penumpang dengan lebih baik.


Struktur mobilnya kokoh yang menghubungkan seluruh bagian kerangka D-frame sehingga mampu memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan karena memiliki kemampuan bermanuver yang baik pada kecepatan rendah ataupun tinggi.


Konsep D-Frame yang dimiliki oleh Copen memiliki tiga keunggulan, yaitu:

1. Performa laju kendaraan yang unggul serta stabilitas tinggi dan aman saat rooftop terbuka,

2. Panel body dengan bahan resin, sehingga desain mobil yang dihasilkan lebih stylish,

3. Akses panel body luar dapat diganti sesuai ekspresi dan gaya hidup pengendara,


Jadi mobil coupe (2 tempat duduk) ini memiliki sejumlah keunggulan seperti fitur atap terbuka (convertible roof) dan kemampuan untuk berganti panel body layaknya berganti pakaian (dress formation) sehingga memungkinkan pengendara mengekspresikan diri.


"Daihatsu menghadirkan Copen terbaru sebagai jawaban bagi mimpi masyarakat Indonesia untuk memiliki mobil kompak sporty yang menyenangkan untuk dikendarai, saat melaju, berbelok bahkan saat berhenti," tambah Executive Officer Research and Development Division PT Astra Daihatsu Motor Pradipto Sugondo.



Redaksi: redaksi[at]detikoto.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com






http://ift.tt/eA8V8J

Tinggalkan Komentar: