'Pulang ke Kandang Semarang'

Semarang - Menapaki Semarang, Tim Jelajah Viar Indonesia (VJI) seakan-akan pulang kandang. Ya di Semarang lah motor-motor Viar diproduksi.

Di Etape kedua dari Jakarta-Atambua-Jakarta, tunggangan VJI kembali ke rumah. Viar Cross X 200 SE masuk 'kandang' di pabrik PT. Triangle Motorindo, perusahaan produksi Viar di kawasan Taman Industri BSB Semarang.


Di tempat inilah tunggangan tim VJI didesain, dan dilahirkan oleh putra-putri terbaik Indonesia. Produksi pabrik ini terbagi menjadi berberapa segmen, produksi roda tiga, dan motor roda dua.


Produsen penghasil sepeda motor roda tiga dan juga trail ini berani mengedepankan kekuatan ketersediaan suku cadang bagi seluruh pemilik produk di seluruh penjuru nusantara.


"Jumlah mesin yang bisa kami produksi dari 300 hingga 1.000 unit per hari," kata kepala pabrik.


Di unit perakitan mesin, line produksi tampak proses perakitan mesin yang membutuhkan kecepatan dan kecekatan serta keterampilan teknisi produksi.


Dibutuhkan 15 menit untuk merangkai blok mesin yang siap di lanjutkan ke unit lain. Tim VJI belajar langsung proses perakitan mesin, hingga menjadi motor yang siap jual.


Di hari ke-40 Etape kedua, tim VJI diundang langsung oleh Direktur Produksi Pabrik dan jajaran teknisi, untuk meninjau langsung proses produksi dan sekaligus menerima masukan dari tim VJI mulai dari performa mesin dan stabilitas kendaraan hingga kilometer ke-12.000 km lebih, dari Sabang ke Atambua.


"Terbukti motor yang saya tunggangi kini masih dalam keadaan baik, hingga bisa kembali ke Semarang dari Sabang dan Atambua," cerita Piters Tanujaya, pimpinan VJI.


Kini Viar siap menyebarkan amunisi baru melalui produk tangguh dengan tipe CROSS X 200 SE ber genre sepeda motor trail.


Pangsa sepeda motor pekerja keras ini cukup menjanjikan dan melalui perjalanan Viar Jelajah Indonesia tentunya tingkat kepercayaan konsumen bakal makin tinggi.


Viar Cross X 200 SE dilansir di ibukota dengan harga OTR di angka 20 juta-an yang praktis dapat menjadi pesaing serius produk sejenis.


Viar Cross X 200 SE memiliki perbedaan pada lengan ayun hingga lingkar roda yang lebih besar dibanding tipe 200 cc sebelumnya. Siap nge-trail bersama Viar?


Ikuti juga cerita Viar Jelajah Indonesia di link ini.







http://ift.tt/eA8V8J

Tinggalkan Komentar: